Kategori

Tuesday, February 8, 2011

HEV: Mobil dengan penggerak Baterei dan BBM

Ngomong-ngomong tentang HEV(Hybrid ELectric Vehicles), alias mobil dengan penggerak listrik dan BBM, adalah salah satu alternative penghematan energi sebelum BBM benar-benar habis. Sebenarnya HEV sudah lama dilirik orang untuk menghemat BBM. Namun karena harganya mahal dan BBM masih juga dirasa murah, maka manfaatnya belum terasa. Tapi tunggu saja kalau harga BBM sudah buat kepala pening, pasti mau nggak mau dibeli juga. Tapi kl memang kantong pas-pasan, tunggu saja kl sudah sampai titik tertentu barang mahal begini akan turun harganya. Sama seperti HP/komputer, awalnya mahal juga kan?! 

Sebenarnya bagaimanakah prinsip kerja HEV? Mobil tipe ini menggunakan mesin mobil seperti mobil biasa. Namun ada perangkat tambahan: baterei dan motor/generator listrik sebagai konverter energi listrik ke energi gerak dan sebaliknya. Pada saat mesin melakukan akselerasi, maka motor listrik mengambil energi dari baterei untuk dirubah menjadi energi gerak sebagai tambahan energi untuk akselerasi. Hal ini dilakukan karena efisiensi mesin saat akselerasi cukup rendah. Sebaliknya saat mobil melakukan pengereman, maka generator mengubah energi gerak menjadi energi listrik dan disimpan ke baterei. Prinsip ini biasa disebut sebagai electric breaking. Dengan system kerja seperti ini, konsumsi BBM bisa banyak dihemat. 

Sebagai contoh: Toyota Prius HEV, mesin 1500cc dg konsumsi BBM sebesar 4.7 L/100 km artinya 4.7L bensin bisa dipakai untuk menempuh jarak 100km. Bandingkan dengan Toyota Vios yang punya mesin dg cc sama konsumsi BBM sekitar 8L/100km. Baterei ternyata nggak cuma buat mobil mainan saja ya…!