Tulisan ini mungkin tidak banyak membantu para praktisi karena bersifat teoritis. Sedangkan untuk keperluan praktis aplikatif, biasanya telah disediakan penjelasan dalam data produk untuk pemilihan rating tegangan, arus, daya reaktif dll. Untuk itu, bagi yang ingin mendapatkan pengetahuan praktis, disarankan untuk membaca langsung data produk filter tersebut.
Tulisan ini melanjutkan tulisan sebelumnya dengan judul: Harmonisa Pada Sistem Tenaga Listrik. Dalam penggunaan istilah, harmonisa kadang disebut juga dengan harmonik. Sehingga ada yang menuliskan 'arus harmonisa' dengan 'arus harmonik'.
Seperti yang diketahui secara umum, arus harmonisa muncul akibat beban non linear. Untuk menghilangkan arus harmonisa maka biasa digunakan filter harmonisa. Filter harmonisa bisa tersusun dari rangkaian aktif maupun pasif. Sedangkan gabungan keduanya biasa disebut filter hybrid. Berdasarkan pemasangannya pada jala-jala, filter ini bisa dibedakan menjadi dua jenis: paralel dan seri. Tipe paralel bekerja dengan mengalirkan arus harmonisa. Sedangkan tipe seri bekerja dengan menghambat aliran arus harmonisa.